Sejarah Singkat Diecast



Apa itu Diecast ?

Diecast, miniatur mobil yang dibuat menggunakan proses die casting (melelehkan logam kemudian dituang untuk dicetak sesuai dengan bentuk yang diinginkan), memang sekilas terlihat seperti mainan anak-anak murahan.

Namun tahukah Anda, kalau diecast ternyata mampu menjadi sebuah investasi yang berangkat dari hobi. Bahkan di beberapa negara ada diecast yang dilelang dan terjual dengan harga fantastis untuk ukuran sebuah mainan.

Diecast kini juga telah menjadi gaya hidup yang tidak memandang usia. Banyak pecinta diecast yang rela kehilangan banyak uang untuk berburu miniatur ini hingga ke mancanegara.

Sejarah Singkat 

Diecast pertama kali diproduksi pada awal abad ke-20 oleh produsen Meccano (Dinky Toys) di Inggris, Dowst Brothers (TootsieToys) di Amerika Serikat dan Fonderie de presisi de Nanterre (Solido) di Prancis.

Model pertama yang beredar di pasaran adalah jenis mobil dengan tampilan fisik saja. Pada awalnya juga diecast diciptakan dengan bahan dasar cetakan kaleng dengan pewarnaan manual. Namun kemudian berkembang menjadi cetakan besi serta memutakhirkan teknologi pewarnaan dengan decal.

Kemudian Lesney mulai membuat miniatur mainan pada 1947, dengan jenama yang masih populer hingga kini, yakni Matchbox. Pada masanya, Matchbox dijual dalam satu paket serial, antara 1 hingga 75 jenis dalam satu kemasan. Dan, yang menarik dari Matchbox ini, mereka seolah edisi berseri, hingga para pembeli selalu menunggu produk terbaru mereka.

Popularitas mainan diecast sebagai koleksi berkembang pada tahun 1950-an seiring meningkatnya detail dan kualitasnya. Akibatnya, banyak jenama yang ikut bermain di produk ini, termasuk merek Corgi, yang diproduksi oleh Mettoy, yang muncul pada tahun 1956 dan merintis penggunaan detail interior dalam model diecast mereka.

Hingga pada tahun 1968, diecast Hot Wheels mulai diperkenalkan di Amerika Serikat oleh jenama Mattel. Bukan tanpa alasan Mattel membuat beragam jenis mainan mobil mini tersebut. Mereka melakukannya untuk memberi mainan kepada anak laki-laki untuk mengimbangi kepopuleran Barbie, boneka bagi para gadis cilik.

Pewarnaan yang unik dan menarik membuat Hot Wheels langsung melesat menempati posisi penting pada pasar diecast, menyaingi Matchbox dalam hal popularitas.

Hobby dan Koleksi

Lepas dari tujuan diciptakan miniatur kendaraan ini sebagai sebuah mainan, kini diecast menjadi buruan para kolektor. Beberapa orang bahkan rela mengeluarkan uang berlebih dan melakukan perjalanan ke luar negeri hanya untuk menghadiri pameran diecast atau mendapatkan diecast yang diinginkan.

Situs jual beli eBay masih menjadi tempat para kolektor dalam memburu diecast yang menjadi incaran. Sistem lelang pun kerap dipantau oleh para kolektor atau komunitas pecinta diecast.

Tak hanya menjadi investasi, mengoleksi diecast juga bisa memperluas wawasan dan pergaulan Anda. Di Indonesia telah ada puluhan komunitas pecinta diecast, salah satunya hadir di Kota Tercinta kita ini, Kota Manado dengan Manado Diecast Community atau disingkat MDC yang telah eksis sejak tahun 2014.

Sejarah dan perjalanan MDC sendiri cukup panjang untuk dibahas, dan bila ada kesempatan akan kami bahas di lain waktu. 

*Disadur dengan editan dari : https://beritagar.id/artikel/otogen/diecast-bukan-sekadar-mainan

Post a Comment

0 Comments